Minggu, 23 Februari 2025

serdadu-serdadu membungkam 
keluh kesah dilayangkan

riuh manusia di jalan untuk bersuara
melayangkan protes atas hak-hak yang terenggut
tua, muda, tak mengenal usia
bersatu
bersuara

sampai kapan suaramu akan terbungkam?
atas ketidakadilan yang kau peroleh

sampai kapan?

nyawa ditubuh rasa melayang
raga boleh mati
tapi suaramu tak akan pernah mati terbungkam

teruslah bersuara dengan caramu
lewat kata, karya, dan segala hal yang membuatmu bersuara

suaramu akan terkenang
oleh setiap insan yang mendekap setiap jejak kenang


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kala Diriku Merayumu, Nona

kembali berjumpa denganmu nona dalam gelapnya malam ah bukan hanya malam, tetapi setiap ku memejamkan mata aku menemukanmu tatap matamu masi...